Di era melek digital seperti sekarang ini,
penggunaan media sosial kian marak. Siapa saja dari segala usia, kapan saja,
dan di mana saja sering menggunakannya. Macam media sosial pun kian banyak,
antara lain: facebook, instagram, twitter, youtube, whatsaap, dan lain-lain.
Alasan penggunaannya bermacam-macam. Pada awalnya hanya digunakan sebagai
sarana komunitas virtual untuk berinteraksi semata. Namun, seiring berjalannya
waktu alasan penggunaannya pun bermacam-macam, yaitu:
-
Ajang
silaturahmi
Media sosial memungkinkan kita mendapat
banyak teman baru dari berbagai belahan dunia. Bagi yang kehilangan kontak
dengan teman-teman lama atau saudara, bisa terhubung kembali. Dengan catatan ia
pun aktif menggunakan media sosial.
Kita juga bisa membuat grup khusus
di media sosial sebagai ajang sharing sekaligus reuni dengan teman-teman yang
mempunyai kesamaan minat.
Selain dengan teman atau saudara,
media sosial juga bisa menjadi jembatan penghubung kita dengan artis idola, rakyat dengan pemimpinnya,
konsumen dengan penjualnya, dan lain-lain.
-
Meredam
stress
Media sosial terbukti ampuh sebagai
ajang meredam stress di saat kelelahan atau kejenuhan melanda. Di sela-sela
melakukan kegiatan harian, di kala menunggu seseorang, atau saat perjalanan di
kereta, kita bisa membuka media sosial. Di situ ditemukan segudang layanan juga hiburan yang membuat kita merasa senang.
-
Sumber
informasi dan ilmu
Media sosial banyak memberikan
informasi dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi kita. Kita pun bisa ikut
berpartisipasi dengan mengesharenya kepada teman-teman.
-
Sekadar
ikuti trend
Sebagian besar penduduk di dunia
ini menggunakan media sosial. Di antara yang banyak itu, ada yang menggunakan
media sosial hanya karena tak mau disebut ketinggalan zaman. Mereka sekadar ikut-ikutan
yang lagi trend saja. Ada saja alasan untuk online, update status, share foto,
dan sangat aktif menggunakan media sosial.
-
Mendapat
rupiah
Rupiah pun bisa kita dapatkan dari kegiatan
bersosial media dengan menjadi blogger, youtuber, influencer, jualan online,
dan lain-lain. Modalnya harus senang berkarya dan kreatif.
Apa pun alasan penggunaannya, bersosial media seyogyanya
dengan cara yang bijak dan tetap memerhatikan personal branding. Personal
branding ialah cara memasarkan diri atau imej kita secara individu ke orang
lain. Maka, kita harus selalu berhati-hati ketika menulis atau membagikan
sesuatu di media sosial karena semua itu akan memperlihatkan personal branding
(citra diri) dan kualitas diri kita.
Saat ini, personal branding bukan selalu menyangkut
bisnis, melainkan telah meluas sebagai ajang perkenalan kemampuan, pengalaman,
dan ketrampilan seseorang. Oleh karena itu tetap penting bagi kita untuk
membangun personal branding. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
rangka membangun personal branding di media sosial, antara lain:
-
Identitas
diri
Di media sosial sebaiknya kita
menggunakan nama dan foto asli bukan orang lain, misal artis atau tokoh
tertentu. Ini berlaku di semua media sosial yang kita gunakan, agar nama kita
mudah ditemukan dan dikenal.
Sebaiknya kita juga melakukan
update profil secara berkala. Profil yang up todate akan lebih sering dilihat
orang.
-
Cara
penulisan
Usahakan menulis di media sosial
dengan penulisan yang baik, rapi, sopan, menarik, dan tentu saja tetap
mengikuti Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Ini akan lebih disukai
oleh banyak orang yang membaca postingan kita.
-
Bakat
dan kemampuan
Tunjukkan bakat dan kemampuan kita dengan
sering mempostingnya pada waktu dan media sosial yang tepat. Hal ini akan lebih
efektif, tepat sasaran, dan menguntungkan.
-
Grup
atau komunitas
Bergabung dengan grup atau
komunitas yang mempunyai bakat dan minat yang sama akan menambah wawasan serta
memperluas jaringan kita. Lakukan interaksi yang intensif di grup. Siapa tahu
mereka akan melihat profil kita dan merekomendasikannya ke orang lain.
-
Ikuti
akun bermanfaat
Mengikuti akun-akun bermanfaat yang sesuai dengan
bakat dan minat kita sangat mendukung dalam rangka membangun personal branding
di media sosial. Kita bertambah pengetahuan, wawasan, dan kita pun kian
berkembang.
Bagaimana dengan Anda? Apa alasan Anda menggunakan
media sosial? Lalu, apakah Anda telah menyadari bahwa kehadiran Anda di
berbagai media sosial sangat penting untuk menyebarkan pesan kepada orang lain
tentang siapa diri Anda? Anda tentu tidak ingin orang-orang di luar sana yang
lebih berhasil dikenal oleh banyak orang, bukan?
*Tulisan ini diikursertakan dalam 30 Days Writing
Challenge Sahabat Hosting*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar